Berita / Sumatera /
Gali Ilmu Sawit, 5 Mahasiswa Politeknik LPP Yogyakarta PKL di Apkasindo
Gali Ilmu Sawit, 5 Mahasiswa Politeknik LPP Yogyakarta PKL di Apkasindo
Pekanbaru, Elaeis.co -�Lima orang mahasiswa dan mahasiswi Politeknik Lembaga Pendidikan Perkebunan (LPP) Yogyakarta lakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di DPP APKASINDO. Hingga 7 pekan ke depan para mahasiswa tersebut akan menggali lebih dalam tentang perkebunan sawit khususnya di wilayah Riau.
Sitta Ardana Tindaon salah satu mahasiswi yang ikut dalam program magang dari kampusnya tersebut menjelaskan, DPP APKASINDO menjadi sumber yang sangat potensial untuk menambah ilmu pengetahuannya khususnya di dunia perkebunan.�
"Sebelumnya kita sudah cari berbagai sumber dan kita milih DPP Apkasindo untuk program kerja lapangan kita. Karena sangat cocok dengan bidang kita yakni perkebunan khususnya kelapa sawit," katanya kepada Elaeis.co, Senin (26/7).
Menurut gadis asal Simalungun ini, PKL yang dilakukanya ini sangat penting. Bukan hanya lantaran salah satu syarat dalam pendidikannya di kampus, namun juga untuk pengembangan dirinya. Karena gadis berusia 20 tahun itu bercita-cita ingin bekerja di dunia perkebunan setelah lulus dari kampus yang beroperasi di Yogyakarta tersebut.
"Kita ingin kembangkan teori yang kita dapat dari kampus dengan praktek langsung di lapangan bersama DPP APKASINDO ini. Mulai dari pembibitan hingga pengolahan bahkan juga sisi bisnis kebun sawit," bebernya.
Sitta yang merupakan anak pertama dari empat bersaudara itu mengatakan cita-cita untuk terjun di perkebunan sawit didukung lantaran lingkungan di tempat tinggalnya yakni di desa Kampung Melayu, Simalungun Sumatera Utara rata-rata adalah perkebunan sawit. Bahkan ini juga sesuai dengan ilmu yang didapatnya dari kampus tempatnya belajar saat ini.
"Sebetulnya di kampus banyak pembelajaran baik dari perkebunan tebu, cengkeh, karet dan banyak lagi. Namun yang paling menonjol ya sawit," bebernya.
Pihaknya berharap PKL ini dapat meningkatkan ilmu dunia perkebunan, sehingga dapat bersaing di dunia kerja khususnya di perkebunan sawit.
Selain dirinya yang berasal dari Simalungun, empat orang temanya juga berasal dari wilayah Sumatera Utara. Seperti dari Serdang Bedagai, Tebing, Labusel dan Padang Sidempuan.
Sementara itu Ketua Umum DPP APKASINDO, Dr CN Ir Gulat Manurung, MP.C.APO� mengatakan pihaknya sangat apresiasi dengan harirnya para mahasiswa yang ingin menimba ilmu di DPP APKASINDO.
"Kami dengan senang menerima para mahasiswa yang ingin belajar. Tentu di lapangan kita tetap lakukan prokes covid-19," paparnya.
Ditambahkannya, banyak ilmu yang dapat di gali oleh para mahasiswa di APKASINDO tersebut. Salah satunya yakni Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) yang menurutnya adalah kampus merdeka bagi bahasiswa. Bahkan untuk Smsemua fakultas.
"PSR bukan hanya dipelajari mahasiswa pertanian saja. Sebab semua indikator ilmu ada di program tersebut. Seperti Sosial, Ekonomi, Ekologi, Matematika, Hukum dan sebagainya," jelasnya.

Komentar Via Facebook :