https://www.elaeis.co

Berita / Serba-Serbi /

Dimediasi Polisi, PT Alno Komit Kabulkan Tuntutan Masyarakat 5 Desa Penyangga

Dimediasi Polisi, PT Alno Komit Kabulkan Tuntutan Masyarakat 5 Desa Penyangga

Perwakilan masyarakat dan PT Alno bersama Kapolsek Napal Putih, Iptu Sugeng Prayitno, usai mediasi. foto: ist.


Bengkulu, elaeis.co - Polsek Napal Putih menggelar mediasi antara PT Alno dengan masyarakat 5 desa penyangga di Kecamatan Ulok Kupai dan Kecamatan Marga Sakti Sebelat, Kabupaten Bengkulu Utara, Bengkulu, Jumat (5/5).

Masing-masing Desa Tanjung Dalam, Desa Suka Merindu, Desa Air Putih, Desa Suka Makmur, dan Desa Karya Pelita.

Mediasi digelar di aula Kantor Desa Tanjung Dalam Kecamatan Ulok Kupai menyusul protes masyarakat karena penyiraman jalan tidak dilakukan PT Alno sejak 10 April 2023 lalu. Akibatnya debu beterbangan setiap ada kendaraan yang melintas.

Kapolsek Napal Putih, Iptu Sugeng Prayitno SH, mengatakan, dalam mediasi itu disepakati bahwa perusahaan perkebunan kelapa sawit itu akan melakukan penyiraman jalan sepanjang 4 km di 5 desa.

"Pihak perusahan sudah menyatakan bersedia melakukan penyiraman secara maksimal. Kami mengharapkan PT Alno benar-benar menjalankan komitmen yang sudah disepakati," kata Sugeng.

Masyarakat juga menuntut PT Alno melakukan perawatan jalan dan perbaikan jembatan desa yang sering digunakan oleh masyarakat setempat.

Perwakilan perusahaan menyatakan bersedia melakukan perawatan jalan secara rutin dalam tiga bulan sekali dan secepatnya akan memperbaiki jembatan yang merupakan infrastruktur penting di 5 desa.

Namun perwakilan manajemen PT Alno, Hendrik Simbolon, meminta masyarakat bersabar karena hasil mediasi akan dilaporkan terlebih dahulu ke kantor pusat PT Alno di Medan, Sumatera Utara.

"Kami segera menindaklanjuti kesepakatan ini, perusahaan berkomitmen untuk memenuhi tuntutan yang diajukan oleh masyarakat. Tetapi semua keputusan ada di kantor pusat di Medan sehingga masyarakat harus sabar menunggu persetujuan dari sana," jelasnya.

Sugeng sendiri berharap proses persetujuan tidak terlalu lama untuk menjaga situasi agar tetap kondusif. "Kami sangat berharap PT Alno segera melakukan perbaikan pada jalan dan jembatan agar masyarakat bisa merasa aman dan nyaman saat melewatinya," ujarnya.
 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :