Banjarbaru, elaeis.co - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, ekspor minyak sawit Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) sepanjang Januari hingga April 2024 mengalami peningkatan dibandingkan periode yang sama tahun lalu. 

Total nilai ekspor minyak sawit yang digolongkan dalam kelompok lemak dan minyak hewan/nabati Kalsel pada tahun 2024 mencapai USD 373,04 juta. Sedangkan di periode yang sama tahun lalu sebesar USD 311,74 juta. 

"Secara kumulatif selama Januari hingga April 2024 nilai ekspor kelompok lemak dan minyak hewan/nabati meningkat 26,47 persen dibandingkan tahun lalu," kata Kepala BPS Kalsel, Martin Wibisono, beberapa hari lalu. 

Dia menyebutkan, kontribusi kelompok lemak dan minyak hewan/nabati mencapai 9,40 persen terhadap total ekspor Kalsel pada 2024. 

Berdasarkan data terakhir BPS, ekspor minyak sawit di bulan April 2024 tercatat sebesar USD 112,56 juta atau turun 2 persen dibandingkan bulan Maret 2024 yakni sebesar USD 114,85 juta. 

Pada bulan April, kontribusi minyak sawit terhadap total ekspor Kalsel yakni sebesar 11,58 persen. 

Lebih lanjut, Martin menjelaskan bahwa total ekspor Kalsel selama Januari hingga April 2024 mencapai USD 3,96 miliar. Yang mana komoditas yang paling berperan adalah batu bara yang dikelompokkan pada golongan bahan bakar mineral. 

Total ekspor bahan bakar mineral Kalsel selama tahun 2024 tercatat mencapai USD 3,45 miliar. Yang mana berkontribusi sebesar 87,03 persen dari total ekspor Kalsel.