Berita / Sumatera /
Desa di Bengkulu Bangun Akses Jalan Menuju Perkebunan Sawit Masyarakat
Alat berat membuka akses jalan menuju perkebunan sawit di Desa Lagan Bungin, Kecamatan Semidang Lagan, Kabupaten Bengkulu Tengah. Foto: IST
Bengkulu, Elaeis.co - Desa Lagan Bungin, yang terletak di Kecamatan Semidang Lagan, Kabupaten Bengkulu Tengah, telah mengambil langkah maju dengan membuka akses jalan baru ke perkebunan sawit masyarakat sejauh 1 Kilometer. Hal itu dilakukan dalam upaya mempermudah proses pengangkutan Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit.
Kepala Desa Lagan Bungin, Robbi Rinaldi menjelaskan, pembukaan jalan sepanjang 1 kilometer ini bertujuan untuk mengarahkan akses langsung ke perkebunan sawit masyarakat di Dusun 3. Selain itu, jalan yang dibuka juga dapat menghubungkan wilayah Desa Lagan Bungin dengan Desa tetangga, Pagar Jati.
"Dengan langkah ini, kita berharap proses pengangkutan hasil perkebunan kelapa sawit akan menjadi lebih efisien bagi masyarakat," ujar Robbi, Kamis 18 April 2024.
Baca Juga: Sudah Harga TBS Kelapa Sawit Anjlok, Petani Masih Kena Potongan Pabrik
Pihak desa juga merencanakan untuk melakukan pengerasan dan pengerjaan lanjutan pada jalan yang telah dibuka. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas jalan dan memperlancar akses bagi masyarakat dalam mengeluarkan hasil perkebunan.
"Mudah-mudahan di tahun depan akan kita laksanakan lanjutan pengerjaan jalan. Agar apa yang kami dan masyarakat inginkan dapat berjalan dengan baik serta lancarnya pengeluaran hasil perkebunan kelapa sawit," tambah Robbi.
Langkah ini disambut baik oleh para petani sawit di Desa Lagan Bungin. Salah seorang petani, Buyung menyatakan apresiasinya terhadap inisiatif pemerintah desa dalam membuka akses jalan baru.
"Ini akan sangat membantu kami dalam mengangkut hasil perkebunan. Sebelumnya, kami harus menempuh jalan yang sulit dilalui oleh kendaraan," ucap Buyung.
Baca Juga: Harga CPO Merosot Pasca Lebaran, Petani Sawit di Bengkulu Ikut Terdampak
Sementara itu, Buyung menyampaikan harapan mereka agar pemerintah desa juga memperhatikan aspek lingkungan dalam pembangunan akses jalan ini. Mereka menginginkan adanya langkah-langkah pengamanan dan pelestarian lingkungan sekitar perkebunan.
"Kami minta agar pembangunan juga tidak merusak lingkungan sekitar," tuturnya.
Buyung berharap, pembukaan akses jalan ini dapat mendorong perkembangan ekonomi di Desa Lahan Bungin. Dengan akses yang lebih mudah menuju perkebunan, diharapkan produksi kelapa sawit masyarakat dapat meningkat, serta membuka peluang investasi baru di wilayah tersebut.
"Semoga pembukaan akses jalan ini bisa mendorong perkembangan ekonomi desa," pungkasnya.







Komentar Via Facebook :