https://www.elaeis.co

Berita / Sumatera /

Cegah Konflik Susulan, Polres Empat Lawang dan TNI Siaga di PT KKST Kebun Sawit Bukit Gadung

Cegah Konflik Susulan, Polres Empat Lawang dan TNI Siaga di PT KKST Kebun Sawit Bukit Gadung

Personel Polres Empat Lawang dan BKO TNI memisahkan massa petani dan karyawan panen yang terlibat keributan di areal PT KKST. Foto: ist.


Empat Lawang, elaeis.co – Upaya sinergitas aparat keamanan kembali diuji saat terjadi keributan antara pengurus Koperasi Plasma Andika CS dan pihak keamanan PT KKST. Kericuhan pecah terkait larangan pelaksanaan panen buah sawit di wilayah Kebun PT KKST Bukit Gadung Kecamatan Pendopo, Kabupaten Empat Lawang, Sumsel.

Keributan ini terjadi saat sebanyak 20 orang karyawan PT KKST/PT ELAP sedang melakukan kegiatan panen sawit. Tiba-tiba, sekelompok pengurus Koperasi Plasma yang dipimpin oleh Andika CS, dengan jumlah kurang lebih 20 orang, datang ke lokasi dan menghalangi kegiatan panen dengan alasan tertentu yang belum diketahui secara rinci.

Situasi mulai memanas hingga terjadi keributan dan saling dorong. Kehadiran petugas keamanan internal perusahaan (PK) yang tiba di lokasi berhasil menahan laju ketegangan sehingga tidak sampai terjadi bentrokan berdarah. Tidak lama berselang, empat personel BKO TNI Raider dari Palembang juga tiba di lokasi untuk mendukung pengamanan.

Guna membubarkan kerumunan dan mencegah konflik semakin meluas, salah seorang anggota TNI, Pratu Jeky, memberikan tembakan peringatan ke udara sebanyak dua kali menggunakan senjata M16. Tindakan ini berhasil membuat massa membubarkan diri.

Delapan personel Polres Empat Lawang yang dipimpin oleh Aipda Antoni kemudian datang ke lokasi untuk membantu proses pengamanan dan memastikan tidak ada tindakan anarkis lanjutan.

Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun kerugian materil dalam insiden tersebut. Situasi terakhir di lokasi dilaporkan dalam kondisi aman dan kondusif.

Kabagops Polres Empat Lawang Kompol Nusirwan R menyampaikan bahwa kepolisian terus melakukan upaya preventif dengan melaksanakan patroli gabungan bersama pihak BKO TNI dan keamanan PT KKST. Bila ditemukan kelompok masyarakat yang masuk ke dalam area kebun tanpa izin, petugas akan menyampaikan imbauan secara persuasif agar segera meninggalkan lokasi.

“Kami mengedepankan pendekatan humanis dan dialogis dalam menangani potensi konflik seperti ini. Langkah cepat dari seluruh pihak terbukti berhasil meredam situasi dan menjaga ketertiban,” ujar Kabagops dalam rilis Humas Polres Empat Lawang dikutip Kamis (28/8).

“Perkembangan selanjutnya akan terus dimonitor dan dilaporkan untuk memastikan situasi tetap terkendali, serta mencegah terulangnya kejadian serupa yang dapat mengganggu stabilitas sosial di wilayah tersebut,” sambungnya.

 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :