https://www.elaeis.co

Berita / Kalimantan /

Cegah Konflik, Digelar Konsultasi Publik Penyusunan AMDAL Perusahaan Sawit di Sebulu

Cegah Konflik, Digelar Konsultasi Publik Penyusunan AMDAL Perusahaan Sawit di Sebulu

Rapat Konsultasi Publik dalam rangka penyusunan AMDAL untuk rencana pembangunan dan operasional PT TTT di Sebulu. Foto: Humas Polres Kukar


Sebulu, elaeis.co – Kapolsek Sebulu AKP Randy Anugrah Putranto MH menghadiri Rapat Konsultasi Publik dalam rangka penyusunan Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) untuk rencana pembangunan dan operasional perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Tunas Tani Tutus (TTT) beserta fasilitas penunjangnya.

Rapat yang digelar di Balai Desa Desa Selerong, Kecamatan Sebulu, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk perwakilan pemerintah setempat, tokoh masyarakat, dan pihak pengembang proyek.

Rapat konsultasi publik ini merupakan langkah penting untuk memastikan bahwa rencana pembangunan perkebunan kelapa sawit dan fasilitas pendukungnya dilakukan dengan mempertimbangkan aspek lingkungan, sosial, dan ekonomi masyarakat sekitar. AMDAL menjadi instrumen krusial untuk mengidentifikasi potensi dampak lingkungan serta merumuskan langkah-langkah mitigasi yang diperlukan.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolsek Sebulu menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya rapat konsultasi publik ini. “Kami mendukung penuh proses penyusunan AMDAL yang transparan dan partisipatif. Hal ini penting agar pembangunan yang dilakukan tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga menjaga kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya dalam rilis Humas Polres Kukar dikutip elaeis.co, Selasa (25/2).

Selain itu, Randy juga menyampaikan pesan kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) kepada seluruh peserta rapat. Ia mengingatkan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban selama proses pembangunan perkebunan dan fasilitas pendukungnya berlangsung. “Kami mengimbau seluruh pihak untuk bekerja sama dalam menjaga situasi yang kondusif. Mari kita hindari segala bentuk konflik dan perpecahan yang dapat mengganggu proses pembangunan ini,” tegasnya.

Dia juga menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam melaporkan segala bentuk gangguan keamanan atau pelanggaran hukum yang mungkin terjadi. “Masyarakat adalah mitra strategis kami dalam menjaga kamtibmas. Jika ada hal-hal yang mencurigakan atau mengganggu, segera laporkan kepada pihak kepolisian,” pesannya.

Rapat konsultasi publik ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang baik untuk memastikan pembangunan perkebunan kelapa sawit berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip keberlanjutan dan memberikan manfaat maksimal bagi semua pihak, tanpa mengabaikan aspek keamanan dan ketertiban masyarakat.

 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :