https://www.elaeis.co

Berita / Serba-Serbi /

Belasan Anak Petani Sawit Dapat Bantuan UKT

Belasan Anak Petani Sawit Dapat Bantuan UKT

Pengurus APKASINDO Inhu saat mendampingi mahasiswa ke kampus Politeknik Kampar (Dok.)


Rengat, Elaeis.co - Belasan anak petani sawit yang berasal dari Kabupaten Indragiri Hulu, Riau, mendapat bantuan uang kuliah tunggal (UKT). Bantuan tersebut bertujuan meringankan beban mahasiswa yang terdampak pandemi Covid-19. 

Mahasiswa yang memperoleh bantuan UKT tersebut bukanlah pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP), beasiswa Bidikmisi, atau beasiswa dan bantuan lain dari pemerintah. Mereka adalah mahasiswa yang benar-benar kesulitan ekonomi dan tidak bisa membayar UKT semester ganjil. 

Program ini bisa diketahui anak-anak petani berkat informasi yang disebarkan DPD Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (APKASINDO) Indragiri Hulu (inhu).

"Alhamdulillah, kampus Politeknik Kampar memfasilitasi program UKT untuk 13 anak Inhu," kata Emi Rosadi, Ketua APKASINDO Inhu kepada Elaeis.co, Selasa (5/10). 

Emi mengatakan, program pemerintah satu ini bertujuan meringankan beban orang tua mahasiswa seperti biaya uang kuliah semester. "Sedangkan untuk biaya tidak terduga, tetap ditanggung perorangan," jelasnya.

Mahasiswa yang mendapat bantuan UKT adalah M. Reyhan Al Gani, Mustika Delima, Rizki Rahman Hakim, Rahmat Hidayat, Susiana Maya Sari, Yuliani, Riyan Syahputra, Rehandi, Insan Mujahidin, Ariya, M. Khoirul Rifai, M. Insan Rahman, dan Rizky Hikmawan. 

Untuk diketahui, seluruh mahasiswa itu sudah memenuhi syarat mendapatkan bantuan UKT. Pimpinan perguruan tinggi sebelumnya telah mengajukan daftar calon penerima bantuan ke Kemendikbud-Ristek. Perguruan tinggi yang tidak melaksanakan kewajiban menyalurkan bantuan sesuai data maka akan mendapatkan sanksi berupa penalti kinerja yang berdampak pada alokasi anggaran dari pemerintah.


 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :