Berita / Serba-Serbi /
Bandara ini Ditanami Sawit, Supaya Apa?
Kawasan Bandara Fatmawati Bengkulu ditanami pohon sawit. Foto: Sangun/elaeis.co
Bengkulu, elaeis.co - Bandara Fatmawati terbilang unik jika dibanding bandara lain di Indonesia. Bandara terbesar di Provinsi Bengkulu itu dikelilingi oleh tanaman sawit. Setidaknya ada 30 batang kelapa sawit yang ditanam sejak sekitar tahun 2013 silam.
Executive GM PT Angkasa Pura (AP) II Kantor Cabang Bandara Fatmawati Bengkulu, Ngatimin K Murtono mengatakan, pohon sawit yang ada di Bandara Fatmawati bukan tumbuh secara sendiri melainkan memang sengaja ditanam. Tujuan adalah untuk memperkenalkan tanaman ini kepada orang yang baru pertama kali berkunjung ke Sumatera khususnya Bengkulu.
"Sawit itu kan salah satu ikon pertanian di Bengkulu, kita ingin memperkenalkan itu ke orang yang baru datang ke Bengkulu atau berkunjung ke Kantor AP II Bengkulu," katanya, Jum'at (5/8).
Dia mengakui sawit di sekitar bandara itu rutin dipanen setiap dua minggu sekali. TBS sawit yang dipanen dijual kepada tengkulak yang ada di daerah itu dan hasil penjualan digunakan oleh pengelola bandara.
"Setiap panen kita jual dan uang hasil penjualan kita belikan berbagai macam bunga untuk mempercantik taman di Bandara Fatmawati Bengkulu," jelasnya.
Armin berharap, apa yang dilakukan Bandara Fatmawati Bengkulu ini bisa dicontoh oleh instansi lainnya di daerah itu. Karena menanam pohon kelapa sawit tidak merugikan, bahkan hasil panennya bisa dijual.
"Dari pada pekarangan kosong, lebih baik ditanami pohon sawit, kan ada juga manfaatnya," tukasnya.
Dia memastikan keberadaan pohon sawit tidak mengganggu aktivitas penerbangan karena tidak ditanam di sekitar landasan pacu pesawat.
“Sawit ditanam di sekitar areal kantor, jauh dari landasan pacu," tegasnya.
“Sejauh pengalaman saya di industri penerbangan, Bandara Fatmawati Bengkulu merupakan satu-satunya bandara di Indonesia yang menanam pohon kelapa sawit. Kalau bandara lain, itu bukan menanam, tapi dikelilingi perkebunan kelapa sawit," tambahnya.







Komentar Via Facebook :