https://www.elaeis.co

Berita / Kalimantan /

APKASINDO Optimis Target PSR Tercapai Kalau Duitnya Rp60 Juta per Hektare

APKASINDO Optimis Target PSR Tercapai Kalau Duitnya Rp60 Juta per Hektare

Ilustrasi-perkebunan kelapa sawit. (Sahril/Elaeis))


Kaltim, elaeis.co - Setakat ini Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) sepakat menaikkan dukungan dana program peremajaan sawit rakyat (PSR) sebesar Rp60 juta per hektare. Hanya saja kenaikan dana PSR ini belum mendapat persetujuan dari Komite Pengarah yang terdiri dari para menteri yang diketuai Menko Perekonomian.

BPDPKS berencana akan mengusulkan kenaikan tersebut ke Komite Pengarah. Sebagai pengingat sebelumnya dana yang diberikan kepada pekebun dengan luas maksimal 4 hektare per kepala keluarga hanya Rp30 juta per hektare.

Menurut PLT Ketua DPW APKASINDO Kalimantan Timur (Kaltim) Bekman Siahaan, usulan kenaikan dana PSR sampai Rp60 juta itu berhubungan dengan melonjaknya harga BBM, pupuk dan herbisida yang hampir 200%. Sementara harga TBS kelapa sawit masih terpuruk.

"Makanya dana PSR harus Rp60 juta, karena RAB yang sudah kita ajukan harus di addendum kembali akibat kenaikan harga-harga tadi. Apabila dana PSR ditinjau menjadi Rp60 juta, maka minat petani untuk mengajukan/mengikuti PSR juga pasti meningkat," ujarnya kepada elaeis.co, Rabu (17/8).

Kendati begitu, menurut Bekman yang membuat kurangnya minat petani untuk pengajuan PSR adalah birokrasi persyaratan yang sangat rumit.

"Sampai saat ini ada petani yang sudah sampai 2 tahun pengajuan belum juga mendapatkan rekomtek dari Dirjenbun. Mudah-mudahan ada solusi dari pihak yang menangani PSR ini," tandasnya.

Komentar Via Facebook :