Padang, elaeis.co - Pada rapat koordinasi Mentan dengan pemkab dan pemko se-Sumbar, di Padang, Selasa (16/9) kemarin, Bupati Dharmasraya Annisa Suci Ramadhani, meminta agar Kementerian Pertanian menambah pembangunan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) di wilayahnya.  Sebab, sampai saat ini hasil kebun kelapa sawit di Dharmasraya tak tertampung sepenuhnya pada PKS yang ada.

Cerita Annisa, 15 PKS yang saat ini beroperasi di Dharmasraya tidak sanggup menampung hasil panen kebun kelapa sawit petani. Di wilayahnya itu, ada sekitar 32.946,64 hektar kebun kelapa sawit. 

Menurutnya jika PKS mencukupi, maka harga TBS yang dinikmati petani akan lebih bagus. Sehingga kesejahteraan petani semakin terjamin.

Harapan Pemda Dharmasraya itu disambut apresiasi DPW Apkasindo Sumbar. Asosiasi yang notabenenya beranggotakan petani swadaya itu, mendukung adanya penambahan PKS di salah satu kabupaten di Sumatera Barat (Sumbar) tadi.

"Kita mendukung. Sebelumnya sekitar 3 tahun lalu sebetulnya sudah ada proposal permintaan penambahan PKS. Proposal itu dikirimkan ke BPDP lewat Dirjenbun. Namun belum ada pembahasan sampai saat ini," terang Ketua DPW Apkasindo Sumbar, Jufri Nur kepada elaeis.co, Rabu (17/9).

Pria yang karib disapa Feri itu juga tak menampik bahwa pihaknya belum mengetahui apakah ada investor yang akan bangun PKS di Dharmasraya. Sebab sampai saat ini belum ada yang mengajak kerjasama dengan apkasindo.

Untuk diketahui, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Dharmasraya memiliki luas perkebunan kelapa sawit sebesar 32.946,64 hektar. Dimana hasil produksi mencapai 103.636,76 ton/tahun.