https://www.elaeis.co

Berita / Iptek /

Ancam Bumi, Asteroid akan Dilaga dengan Pesawat Antariksa

Ancam Bumi, Asteroid akan Dilaga dengan Pesawat Antariksa

Ilustrasi meteor yang mendekati bumi (NASA, ist)


Jakarta, Elaeis.co - Asteroid berdiameter 160 meter yang dinamai Didymos diprediksi bakal membentur bumi beberapa tahun depan. Mencegah terjadinya bencana, Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) menyiapkan skenario penghadangan menggunakan pesawat antariksa.

 

Proyek pencegatan asteroid pengancam bumi itu merupakan bagian dari misi uji coba Double Asteroid Redirection Test (DART). DART merupakan misi pertama yang dikembangkan oleh NASA Planetary Defense Coordination Officer, bagian NASA yang bertugas sebagai perencana pertahanan planet secara luas.

 

Seperti dikutip CNBC Indonesia dari laman resmi NASA, kemarin, pesawat tanpa awak itu rencananya akan diorbitkan tahun ini dan diperkirakan akan mencapai sasaran dan menabrakkan diri ke asteroid tersebut tahun depan. Tumbukan tersebut diharapkan akan membelokkan orbit asteroid sehingga membuatnya menjauh dari bumi.

 

Eksekutif Program DART NASA, Andre Riley, mengatakan, misi pembelokan orbit asteroid untuk meminimalisir jatuhnya asteroid ke bumi tersebut dilakukan berkoordinasi dengan Badan Antariksa Italia dan Badan Antariksa Eropa (ESA). “DART adalah langkah awal dalam pengujian metode defleksi asteroid berbahaya. Asteroid yang memiliki potensi bahaya adalah masalah global, dan kami senang dapat bekerja sama dengan kolega dari Italia dan Eropa untuk mengumpulkan data paling akurat,” katanya.

 

Misi DART juga akan dipantau oleh satelit Cubesat yang dikendalikan Badan Antariksa Italia. Dua tahun setelah misi dijalankan, ESA juga akan mengirimkan pesawat luar angkasa HERA mengecek hasil kerja DART untuk keperluan evaluasi. Jika hasilnya sesuai dengan yang diharapkan, misi tersebut akan memperkuat sistem pertahanan terhadap benda luar angkasa yang mengancam tempat tinggal manusia.

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :