Bandarlampung, elaeis.co — PT Perkebunan Nusantara (PTPN) I Regional 7 menyiapkan lahan seluas seribu hektar di Provinsi Lampung untuk mendukung Program Ketahanan dan Swasembada Pangan Nasional yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto. Lahan tersebut tersebar di beberapa unit kerja dan merupakan lahan yang sedang menunggu giliran tanam ulang atau replanting.

Region Head PTPN I Regional 7 Tuhu Bangun mengatakan, sebagai perusahaan milik negara, PTPN I Regional 7 harus menyelaraskan langkah dengan kebijakan nasional. Dalam konteks ketahanan pangan, PTPN memiliki jalur yang sama karena berbisnis di bidang perkebunan.

“Sebagai BUMN perkebunan, program ketahanan dan swasembada pangan dan juga energi yang dicanangkan presiden beririsan dengan bisnis kami. Secara umum PTPN punya kebun kelapa sawit dan gula yang masuk Program Strategis Nasional. Khusus PTPN I Regional 7, kami punya sumber daya untuk mendukung itu karena lahan yang belum termanfaatkan cukup luas. Untuk Lampung kami siapkan seribu hektar dan masih dimungkinkan bertambah,” paparnya dalam rilis media dikutip elaeis.co, Rabu (29/1).

Dia menegaskan, sejak dicanangkan swasembada pangan, PTPN I Regional 7 sudah berkomitmen untuk mendukung program ini di seluruh wilayah kerja yang ada di Lampung, Sumsel, dan Bengkulu. Lahan-lahan akan disiapkan secara bertahap dengan melihat kondisi di lapangan.

“Kami akan menginvetarisasi lahan yang bisa digunakan untuk mendukung program swasembada pangan ini. Cukup banyak lahan kami yang bisa dimanfaatkan secara insidental seperti program ketahanan pangan ini. Di unit-unit kerja kami yang lain, termasuk yang di Sumsel dan Bengkulu akan kami kerahkan semaksimal mungkin,” sebutnya.

“Khusus di wilayah Lampung, untuk kerja sama dengan Polda Lampung sudah kami siapkan di Kebun Rejosari, Kedaton, dan Way Lima,” sambungnya.

Sebagian lahan yang disediakan PTPN I Regional 7 itu sudah ditanami jagung pada kegiatan tanam serentak bersama Polda Lampung pada 21 Januari lalu yang juga dihadiri Danrem 043 Garuda Hitam Brigjen TNI Rikas Hidayatullah dan sejumlah pejabat Pemerintah Provinsi Lampung. “Kami berharap aset yang dikerjasamakan dengan Polda Lampung dan Korem Garuda Hitam bisa dikelola dengan baik sehingga menghasilkan ketahanan pangan di Lampung,” tukasnya.

Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika mengapresiasi komitmen PTPN I Regional 7 mensukseskan program ketahanan pangan. Polda Lampung sendiri menargetkan di provinsi itu total 5.000 hektar yang akan ditanami sejumlah komoditas pangan, termasuk jagung. "Target itu akan dipenuhi secara bertahap. Saat ini baru ada 2.000 hektar yang sudah siap tanam dan 800 hektar yang sudah ditanam," beber Helmy.

Lahan tersebut tersebar di seluruh wilayah Lampung, dengan harapan ke depannya bisa turut berkontribusi pada peningkatan perekonomian, utamanya dalam ketahanan pangan di Lampung.