Pekanbaru, elaeis.co - Sempat anjlok beberapa pekan, harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di Provinsi Riau kembali bergerak naik.

Berdasarkan hasil rapat penetapan harga di Dinas Perkebunan (disbun) Riau Selasa (21/1) sore, harga TBS kelapa sawit produksi petani plasma periode 22 Januari - 4 Februari 2025 mendatang mengalami kenaikan dan dibanderol Rp 3.465,47/kg.

Dibandingkan dengan periode sebelumnya di mana harga TBS ditetapkan Rp 3.462,33/kg, periode ini terjadi kenaikan sebesar Rp 3,14 atau mencapai 0,09%.

"Harga ini berlaku untuk dua pekan ke depan," ujar Kabid Pengolahan dan Pemasaran Dr Defris Hatmaja kepada elaeis.co, kemarin.

Dikatakannya, kenaikan harga ini lebih disebabkan karena faktor naiknya harga minyak sawit mentah atau CPO. Penjualan CPO naik sebesar Rp 53,16. Namun untuk kernel pekan ini turun sebesar Rp 141,77 dari sebelumnya. 

"Harga rata-rata CPO KPBN periode ini adalah Rp 13.922,75 dan harga kernel KPBN periode ini adalah Rp 11.210,00," jelasnya.

Kemudian untuk harga cangkang dibeli dengan harga sebesar Rp 22,55/Kg. Untuk indeks K yang dipakai yaitu 93.22%.

Berikut harga TBS kelapa sawit kemitraan plasma Riau periode 22 Januari - 4 Februari 2O25:

Umur 3 Th (Rp 2.665,88);
Umur 4 Th (Rp 3.027,13);
Umur 5 Th (Rp 3.209,75);
Umur 6 Th (Rp 3.350,27);
Umur 7 Th (Rp 3.421,70);
Umur 8 Th (Rp 3.462,16);
Umur 9 Th (Rp 3.465,47);
Umur 10-20 Th (Rp 3.446,34);
Umur 21 Th (Rp 3.391,43);
Umur 22 Th (Rp 3.338,59);
Umur 23 Th (Rp 3.282,37);
Umur 24 Th (Rp 3.220,65);
Umur 25 Th (Rp 3.151,36);

Indeks K : 93,22
BOTL : 1,38    
Harga CPO Rp 14.023,87
Harga Kernel Rp  11.077,11
Harga Cangkang Rp 22,55