Pekanbaru, elaeis.co - Kebakaran hutan dan lahan terjadi di sejumlah kabupaten/kota di Provinsi Riau selama 2022. Tercatat lebih dari seribu hektar lahan yang terbakar sejak Januari hingga September 2022. 

"Lahan yang terbakar di Provinsi Riau sejak Januari totalnya mencapai 2.171 hektar," kata Kapala BPBD Riau, Edy Afrizal, Jumat (14/10).

Dia menyebutkan bahwa daerah dengan karhutla terparah ada di Kabupaten Rokan Hulu, yakni luas lahan yang terbakar mencapai 336 hektare. Kemudian Rokan Hilir dengan lahan terbakar seluas 187 hektare. 

Selanjutnya, kata Edy, lahan terbakar di Kampar dan Bengkalis 150 hektare, Pelalawan 113 hektare, Indragiri Hilir seluas 85 hektare, Indragiri Hulu  79 hektare, Kita Dumai 51 hektare, Kepulauan Meranti 32 hektar dan Kota Pekanbaru 14 hektare. 

Kebakaran bahkan tidak hanya terjadi pada musim kemarau saja. Pada musim penghujan di beberapa wilayah juga masih terdapat kebakaran. Bahkan beberapa hari lalu helikopter waterbombing juga masih terpantau melintas di wilayah Kabupaten Kampar. 

Edy menyebutkan, pihaknya menyiagakan tiga unit helikopter jenis MI-8 MTV untuk melakukan pemadaman lokasi-lokasi kebakaran dari udara.

"Untuk heli kita ada tiga yang beroperasi. Semua heli standby di Lanud Roesmin Noerjadin Pekanbaru," pungkasnya.