Berita / Serba-Serbi /
Sejak Hadir, Sudah Ada 3.910 Lulusan Program Beasiswa Sawit BPDP
Ilustrasi.(Int)
Jakarta, elaeis.co - Tahun ini program Beasiswa Kelapa Sawit yang dilahirkan pemerintah melalui Badan Pengelolaan Dana Perkebunan (BPDP) kelapa sawit kembali dihadirkan. Sejak dibuka, sudah ada sebanyak 3.910 lulusan pada program beasiswa sawit tersebut.
Kadiv Perusahaan BPDP Mauli Achmad kepada elaeis.co menjelaskan program ini merupakan salah satu langkah BPDP dalam upaya pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk kelapa sawit berkelanjutan. Dimana pertama kali dilaksanakan yakni pada tahun 2016 silam.
"Bersyukur sampai saat ini program beasiswa kelapa sawit terus berjalan. Ini dihadirkan untuk membantu anak-anak petani maupun pelaku usaha di perkebunan kelapa sawit untuk melanjutkan pendidikannya di perguruan tinggi," paparnya Rabu (21/5).
Mauli mencatat, antusiasme peserta sejak program beasiswa kelapa sawit itu dihadirkan sangat tinggi. Ini tampak dari terus meningkatnya jumlah penerima manfaat beasiswa tersebut setiap tahunnya.
2016 pertama kali dihadirkan hanya sebanyak 330 siswa yang tergabung. Kemudian meningkat menjadi 390 pada tahun 2017. 2018 jumlah peserta juga lebih banyak lagi yakni 480 peserta.
Baca juga : Sehari Dibuka Apkasindo Kalbar Fasilitasi Pendaftaran 125 Peserta Beasiswa Sawit
Untuk kuota tahun 2019 jumlahnya juga meningkat yakni mencapai 750 orang. Kendati begitu program ini sempat mengalami penurunan peserta yakni pada tahun 2020 dan 2021. Pada tahun itu masing masing peserta hanya 655 dan 660 orang.
Kuota pada program pengembangan SDM ini kembali melonjak naik pada tahun 2022. Dimana kuota yang dihadirkan mencapai 1.000 peserta. Lalu tahun 2023 kembali meningkat menjadi 2.000 peserta dan 2024 dengan 3.000 peserta.
Baca juga : Aspek-pir Bentuk Timsus Maksimalkan Pemanfaatan Program Beasiswa Sawit
"Tahun ini 2025, target kuota kita mencapai 4.000 peserta. Artinya peluang anak petani untuk melanjutkan pendidikannya di perguruan tinggi semakin terbuka lebar. Apalagi, jumlah perguruan tinggi yang menjadi mitra mencapai 41 perguruan tinggi," sambung Mauli.
Hingga April 2025 lanjutnya, program ini telah diikuti oleh 9.265 peserta dari seluruh daerah sentra kelapa sawit di Nusantara. Kemudian untuk yang tengah berjalan masih sebanyak 5.226 orang dan lulusan 3.910.
"Harapan kita tentu hadir generasi berwawasan yang juga ikut memajukan perkebunan kelapa sawit di Indonesia. Untuk itu mari manfaatkan sebaik mungkin program tersebut," ajaknya.







Komentar Via Facebook :