https://www.elaeis.co

Berita / Nasional /

Virus LSD Merajalela, Integrasi Sawit-Sapi di Daerah Ini Mulai Goyah

Virus LSD Merajalela, Integrasi Sawit-Sapi di Daerah Ini Mulai Goyah

Sapi di kebun sawit. Foto: iaccbp.org


Bengkulu, elaeis.co - Program integrasi sawit dan sapi di Kabupaten Kaur, Bengkulu, mulai goyah lantaran Virus Lumpy Skin Disease (LSD) merajalela. Total sudah 205 ekor sapi di daerah itu kena penyakit tersebut.

"Total ada sekitar 205 ekor sapi yang terkena virus LDS," kata Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian Kabupaten Kaur, drh Rahmad Fajar, kemarin.

Sapi yang banyak terkena virus itu di Kecamatan Kaur Selatan sebanyak 126 kasus, dan Kecamatan Nasal 12 kasus. Rata-rata, sapi yang terkena virus ini program integrasi sawit dan sapi.

"Rata-rata sapi yang terkena virus ini yang belum di vaksin. Gejala penyakit LSD ini ada benjolan di kulit sapi. Vaksin hal utama yang harus dilakukan. Sayangnya kita juga keterbatasan vaksin," ujarnya.

Sebelum, kata Rahmad, pihaknya telah membagikan vaksin LSD di hampir seluruh kecamatan. Sayangnya, beberapa vaksin belum dapat disuntikkan karena masih ada kasus sapi yang tertular.

"Syarat disuntikannya vaksin ini, kasus LSD harus melandai," ujarnya.

Dia juga meminta agar petani yang punya sapi merelakan ternaknya disuntik vaksin, serta meningkatkan langkah biosecurity, seperti penyemprotan kandang dengan desinfektan, pengawasan lalu lintas ternak, dan tindakan antisipatif lainnya.

"Kita juga akan bersinergi dengan TNI, Polri, dan kepala desa untuk mengatasi wabah ini. Dengan upaya-upaya yang dilakukan, diharapkan serangan virus LSD dapat berkurang dan situasi peternakan di Kabupaten Kaur kembali membaik," pungkasnya.

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :