https://www.elaeis.co

Berita / Nusantara /

Politeknik LPP Yogyakarta dan BPDP Seleksi 30 Gen-Z Calon Duta UKMK Sawit

Politeknik LPP Yogyakarta dan BPDP Seleksi 30 Gen-Z Calon Duta UKMK Sawit

Peserta Pencarian Duta UKMK Sawit yang Diselenggarakan Politeknik LPP kerja sama dengan BPDP. Foto: Dok. Politeknik LPP


Jakarta, elaeis.co - Politeknik LPP Yogyakarta bekerja sama dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) mengadakan kegiatan pencarian duta UKMK sawit bagi mahasiswa Yogyakarta. Rangkaian seleksi berlangsung di Balai Latihan Kerja (BLK) LPP Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten pada 9 hingga 14 Februari 2025.

Kegiatan ini diikuti 30 peserta mahasiswa, masing-masing 16 laki-laki dan 14 perempuan, dari perguruan tinggi Yogyakarta yang terseleksi. Peserta yang merupakan generasi-Z diharapkan dapat berperan dalam mengkampanyekan kebaikan sawit dan produk UKMK sawit.

Selama kegiatan para peserta mendapatkan materi tentang kedisiplinan, pengembangan karakter, pengetahuan umum industri sawit dan UKMK sawit serta pengetahuan umum terkait tugas sebagai calon duta UKMK sawit.

Kegiatan ini dibuka oleh Direktur Politeknik LPP yang diwakili oleh Wakil Direktur I Politeknik LPP Yogyakarta Ratna Sri Harjanti. Turut hadir dalam pembukaan secara daring yaitu Direktur Utama BPDP yang diwakili oleh Kepala Divisi UKMK BPDP Helmi Muhansyah dan mitra UKM Politeknik LPP.

Secara luring pembukaan dihadiri oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lebak Rahmat, Plt Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lebak Imam Suangsa, dan Kepala Bidang Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan Lebak Nopia Safitri.

Helmi menyampaikan bahwa kampanye kebaikan sawit dan produk UKMK akan lebih cepat apabila semua stakeholder terlibat terutama mahasiswa sebagai generasi-Z yang memiliki akses dan ruang yang sangat luas dalam mengkampanyekan dan mengeduaksi kebaikan-kebaikan sawit.

“Calon duta UKMK sawit tentu harus dapat berpartisipasi dalam mengampanyekan kebaikan sawit, serta dapat ikut berperan aktif dalam mendorong munculnya produk-produk berbahan sawit melalui UKMK,” katanya dalam keterangan tertulis dikutip elaeis.co Selasa (18/2).

“Harapannya, calon duta UKMK sawit ini dapat pula untuk menjadi wirausaha muda dengan produk-produk unggulan berbahan sawit. Mahasiswa masih muda, memiliki ide dan gagasan yang lebih luas sehingga sangat berpotensi untuk menjadi wirausaha pada UKMK sawit,” sambungnya.

Ratna juga menyampaikan pentingnya mahasiswa terutama yang berlatar belakang perkebunan, pertanian, agroteknologi mengetahui manfaat sawit atau limbah sawit sebagai produk. “Ajang ini diharapkan akan dapat memberikan pengetahuan lebih mengenai produk hilir sawit termasuk pembuatan produk UKMK berbahan sawit dan limbah sawit,” sebutnya.

Dia juga menyampaikan terima kasih kepada BPDP atas kerja sama dan dukungan dalam ajang ini. “Apresiasi kami sampaikan kepada BPDP dan seluruh pihak yang berpartisipasi dalam terselenggaranya rangkaian kegiatan ini. Semoga nantinya Duta UKMK sawit yang terpilih akan dapat berpartisipasi dalam mengkampanyekan kebaikan-kebaikan sawit dan produk-produk berbahan sawit sehingga UKMK sawit semakin berkembang,” harapnya.

Imam menambahkan perlunya mahasiswa berkolaborasi dengan masyarakat dalam mengembangkan produk-produk berbahan sawit. “Masyarakat umum perlu pendampingan dan kolaborasi dengan mahasiswa dan semua pihak agar dapat menghasilkan inovasi produk baru berbahan sawit,” ujarnya.

Sedangkan Rahmat menilai perlu ada dorongan dan implementasi nyata bagi masyarakat yang tinggal di sekitar kebun sawit untuk dapat menghasilkan produk dari limbah sawit.

“Masyarakat sekitar kebun sawit di Lebak dan Pandeglang masih kurang antusias terhadap pemanfaatan limbah sawit sebagai produk UMKM. Sehingga ini dapat dijadikan peluang bagi adik-adik mahasiswa untuk dapat mengembangkan produk-produk kerajinan yang lebih berinovasi sehingga dapat memiliki tambahan nilai ekonomi,” tukasnya.

Peserta yang lolos karantina juga bersemangat dalam mengikuti rangkaian kegiatan ini. Salah satu peserta menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat menyenangkan, bisa bertemu kawan baru, narasumber dan pelatih yang menyenangkan serta tambahan pengetahuan tentang kelapa sawit, produk-produk berbahan sawit serta dapat mengembangkan karakter dan kedisiplinan yang harus dimiliki oleh calon duta UKMK sawit.


 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :