Berita / Sumatera /
Petani di Bengkulu Kesulitan Membawa TBS Kelapa Sawit Keluar Kebun, Kok Bisa!
Petani Sawit saat meninjau Jembatan Desa Tanjung Aur II Kecamatan Pino Raya Kabupaten Bengkulu Selatan Provinsi Bengkulu. Foto: Sangun Doya
Bengkulu, elaeis.co - Petani di Desa Tanjung Aur II Kecamatan Pino Raya Kabupaten Bengkulu Selatan Provinsi Bengkulu kesulitan membawa TBS kelapa sawit keluar kebun. Sebab akses jembatan keluar kebun sawit mengalami kerusakan parah.
Kaur Keuangan Desa Tanjung Aur II, Biksan mengatakan, petani sawit di desanya saat ini kesulitan mengeluarkan TBS kelapa sawit mereka dari lahan yang berada di pedalaman. Karena jembatan satu-satunya untuk keluar desa dalam kondisi rusak.
"Sampai sekarang belum ada perbaikan jembatan dari BPBD ataupun pihak lain. Padahal kami sangat butuh fasilitas ini," ujar Biksan, Minggu 3 Maret 2024.
Baca Juga: Harga Komoditas Kelapa Sawit Tinggi, Permintaan Motor Yamaha di Bengkulu Melesat
Menurut Biksa, kerusakan jembatan akibat luapan air sungai Pino yang terjadi beberapa Minggu terakhir. Sehingga menyebabkan kondisi jembatan memprihatinkan. Padahal, jembatan ini adalah satu-satunya jalan yang dilewati petani sawit untuk menjual TBS kelapa sawit.
"Jembatan itu statusnya milik daerah, jadi kami (desa) tidak bisa ambil alih perbaikan. Namun, kalau nanti tetap tidak diperbaiki maka petani sawit akan kesulitan atau mungkin kami akan berupaya dengan alat dan bahan seadanya," kata Biksan.
Baca Juga: Harga Kelapa Sawit Naik, Masyarakat Bengkulu 'Wait and See'
Sementara itu, Ali Mudihan (54) petani sawit setempat mengatakan, setiap kali melewati jembatan ini, dirinya harus sangat berhati-hati. Sebab lantai jembatan sudah sangat rapuh.
"Kalau sebelum jembatan rusak, motor kami bisa lewat, sekarang terpaksa jalan kaki," kata Ali.
Ali menambahkan, jika jembatan tidak diperbaiki maka akan membuat petani juga sulit membawa pupuk ke kebun sawit. Sehingga pemupukan tanaman sawit banyak yang tertunda.
"Kami berharap agar jembatan ini diperbaiki agar kami bisa membawa pupuk dari luar," pungkasnya.







Komentar Via Facebook :