Berita / Kalimantan /
Peran Perusahaan Sawit dalam Stabilitas Ekonomi dan Pangan di Batola Terus Dioptimalkan
Kegiatan FGD optimalisasi peran perusahaan sawit di Batola. Foto: ist.
Marabahan, elaeis.co – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Barito Kuala (batola), Kalimantan Tengah, menggelar Focus Group Discussion (FGD) bertema “Optimalisasi Peran Perusahaan Perkebunan Sawit Kabupaten Barito Kuala untuk Stabilitas Ekonomi dan Pangan”, Selasa (27/5).
FGD yang berlangsung di Aula Bahalap Sekretariat Daerah Barito Kuala ini dihadiri Kegiatan ini turut dihadiri Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan, dan sejumlah tokoh organisasi kemasyarakatan seperti Forum Kerukunan Umat Beragama, Forum Pembaharuan Kebangsaan, serta Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Barito Kuala. Turut hadir sejumlah perusahaan perkebunan kelapa sawit yang beroperasi di wilayah Batola, diantaranya PT Putra Bangun Bersama dan PT Barito Putera Plantation.
Saat membuka FGD, Kepala Kesbangpol Batola, Suyud Sugiono, menegaskan pentingnya kolaborasi antara dunia usaha dan pemerintah dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan.
“Perusahaan perkebunan sawit diharapkan tidak hanya fokus pada kegiatan bisnis, tetapi juga aktif berperan dalam pembangunan daerah,” katanya dalam pernyataannya, kemarin.
Diskusi berlangsung aktif, membahas kontribusi sektor sawit terhadap perekonomian lokal, tantangan di lapangan, serta peluang pengembangan program Corporate Social Responsibility (CSR) yang lebih tepat sasaran. Perwakilan perusahaan yang hadir menyampaikan banyak pemaparan terkait kontribusi yang sudah diberikan. Sementara perwakilan ormas yang hadir melontarkan sejumlah pertanyaan.
Dalam hal stabilitas ekonomi dan pangan, pihak perusahaan sawit menuturkan berbagai hal telah dilakukan. Seperti penyaluran dana CSR dan lapangan pekerjaan bagi warga lokal. “Kami tidak mempekerjakan anak di bawah umur,” tegas Setiono, perwakilan salah satu perusahaan sawit.
Suyud kembali menegaskan pentingnya kolaborasi antara dunia usaha dan pemerintah dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan. Kesbangpol Batola sendiri menurutnya berkontribusi dalam pembangunan ketahanan nasional, yang mencakup ketahanan ekonomi.
“Kami memastikan perusahaan sawit beroperasi sesuai dengan prinsip-prinsip ketahanan nasional. Seperti menjaga kedaulatan pangan dan energi,” tukasnya.
Melalui forum ini, Kesbangpol Batola berharap tercipta sinergi yang lebih kuat untuk mendukung stabilitas ekonomi dan ketahanan pangan di Barito Kuala.







Komentar Via Facebook :