Malili, elaeis.co - Pemkab Luwu Timur (lutim), Sulawesi Selatan, terus mendorong peningkatan tata kelola kelapa sawit sebagai sumber pertumbuhan ekonomi daerah dan masyarakat.

Terkait dengan hal itu, Bupati Lutim, H Budiman didampingi Wakil Bupati Lutim, Mochammad Akbar Andi Leluasa, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Amrullah, membuka rapat koordinasi yang berlangsung di Desa Kasintuwu, Kecamatan Mangkutana, Rabu (07/02).

Kegiatan ini turut dihadiri Camat Mangkutana beserta jajaran, para Koordinator PPL dan fungsional, Kepala Desa Kasintuwu, Margolembo dan Sindu Agung, Ketua Apkasindo dan Apkasindo Perjuangan Lutim, para pelaku usaha, pengurus dan anggota kelompok tani kelapa sawit, serta Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan beserta jajaran.

Budiman mengatakan, menurut data statistik perkebunan tahun 2022, luas kebun kelapa sawit Lutim mencapai 9.271,38 ha dengan jumlah pekebun 4.570 KK. Hingga Desember 2023 tercatat terjadi peningkatan menjadi 9.806,35 ha dengan jumlah pekebun 4.740 KK.

“Sebagai bentuk dukungan pengembangan kelapa sawit secara nasional, maka pemerintah telah mengalokasikan pembiayaan yang cukup besar melalui Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS),” kata Budiman dalam rilis Diskominfo Lutim.

Lebih lanjut dia mengatakan, selain pengembangan sektor hulu, pemerintah daerah sejak 3 tahun terakhir telah mendorong tumbuhnya investasi di industri hilir kelapa sawit. Dengan demikian, akan diperoleh nilai tambah dan harga tandan buah segar (TBS) petani akan lebih mahal.

“Terlepas dari dinamika dan problematika pasar yang ada, sering kali dijumpai TBS kita masih dipasarkan keluar dari wilayah Kabupaten Luwu Timur,” jelasnya.

Dia juga menegaskan kembali, sebagai salah satu daerah sentra kelapa sawit di Provinsi Sulawesi Selatan, maka sudah saatnya kembali menata dan memperbaiki pengelolaan persawitan yang ada mulai dari penataan maupun penguatan.

“Semoga rapat koordinasi ini menjadi momentum dalam membangun dan mengembangkan kelapa sawit yang lebih baik di masa yang akan datang,” harapnya.

Pada kesempatan itu, Budiman melakukan penandatanganan prasasti bantuan sarana dan prasarana jalan perkebunan kelapa sawit dari BPDPKS bagi Kelompok Tani Caryata Jaya Desa Kasintuwu dan Kelompok Tani Laimbo Permai Desa Margolimbo.