https://www.elaeis.co

Berita / Nasional /

Mauli Bantah Isu BPDP Tunda Pencairan Dana Beasiswa Sawit

Mauli Bantah Isu BPDP Tunda Pencairan Dana Beasiswa Sawit


Jakarta, elaeis.co - Beberapa waktu belakangan tersebar isu terkait penundaan pencairan dana dari Badan Pengelolaan Dana Perkebunan (BPDP) untuk para mahasiswa yang mengikuti program beasiswa SDM Perkebunan Kelapa Sawit. Pesan berantai menyebar lewat pesan singkat WhatsApp dengan mencantumkan nama Sri Putri Anjalanka sebagai pengirim pesan.

BPDP menginformasikan bahwa pesan tersebut adalah tidak benar alias hoaks. "Tidak benar isu tersebut. Lalu di dalam pesan berantai ada orang mengatasnamakan Sri Putri Anjalanka, ternyata nama itu tidak ada di BPDP dan bukan pegawai BPDP," ujar Kadiv Perusahaan BPDP Mauli Achmad kepada elaeis.co, Senin (7/4) malam.

Ditegaskan Mauli, pembayaran biaya bulanan beasiswa kepada kampus- kampus yang menjadi mitra BPDP berjalan lancar. Ini juga tergantung kampus mitra penyelenggara mengajukan tagihan.

"BPDP bayar sesuai quota tagihan kampus penyelenggara. Jadi, kita mengimbau agar para mahasiswa atau petani kelapa sawit tidak khawatir dengan penyaluran dana tersebut," tegasnya.

"Kami tegaskan, program beasiswa sawit BPDP berjalan dengan baik dan lancar, dan BPDP tidak pernah menyebarkan informasi tersebut melalui pesan pribadi ataupun aplikasi pesan singkat lainnya," imbuhnya lagi.

Untuk diketahui, pada 2024 kemarin kuota penerimaan mahasiswa dalam program tersebut mencapai 3.000 orang. Semuanya mendapatkan  tunjangan berupa biaya transportasi dari rumah ke kampus (pergi-pulang/PP), uang saku, uang buku, biaya pendidikan, magang di perusahaan kelapa sawit, sertifikasi kompetensi dan biaya wisuda.

Tahun 2024 merupakan tahun ke-4 kerja sama Direktorat Jenderal Perkebunan dengan BPDP, yang dimulai tahun 2021. Di mana jenjang pendidikan mulai dari D1, D2, D3, D4 dan S1. Ke depan, akan dibuka jenjang S2 dan S3.
 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :