https://www.elaeis.co

Berita / Kalimantan /

Masuk Kawasan Hutan, Petani di Melawi Tak Kebagian Sarpras

Masuk Kawasan Hutan, Petani di Melawi Tak Kebagian Sarpras

Kebun Koperasi Agro Setara Sejahtera yang tidak masuk dalam kawasan hutan. (Ist)


Melawi, elaeis.co - Angan-angan petani kelapa sawit di Desa Mekar Pelita, Kecamatan Sayan, Kabupaten Melawi, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) harus kembali kandas untuk dapat menikmati beragam program yang disuguhkan pemerintah. Pasalnya, kebun petani yang tergabung dalam Koperasi Agro Setara Sejahtera itu masuk dalam kawasan hutan.

Sekretaris DPW Apkasindo Kalbar, Agus Kuswara mengatakan, dari total luas lahan koperasi tersebut, ada 40 hektar masuk dalam kawasan hutan. Sementara 75 hektar lainnya di luar kawasan.

"Dengan kondisi ini maka saat ini kita tengah bantu petani untuk mengajukan pelepasan lahan mereka tersebut," ujarnya kepada elaeis.co, Sabtu (20/1).

Agus mengatakan, yang menjadi ganjalan pengajuan pelepasan itu adalah kebun petani belum memiliki sertifikat. Namun lahan itu telah dikelola oleh masyarakat sejak 30 tahun silam. Sementara baru beberapa tahun belakangan ini ditanami kelapa sawit.

"Artinya memang, sebelum UUCK itu terbit, masyarakat telah menggarap lahan tersebut. Kini tanaman sawit mereka sudah 8-10 tahun usianya," paparnya.

Awal permasalahan koperasi itu adalah produksi yang sangat rendah lantaran menggunakan bibit cabutan. Bahkan perawatan juga minim.

"Sebelumnya mereka adalah petani mandiri, yang kemudian kita kelompokkan dan membentuk koperasi. Jadi, memang pengalaman dan wawasan petani masih sangat rendah," paparnya.

Dengan keterbatasan itu, lanjut Agus, petani berinisiatif untuk mengajukan program-program yang ditawarkan pemerintah. Namun pengajuan itu mental lantaran selain persyaratan yang masih belum memadai namun juga kebun yang masuk dalam kawasan hutan.

"Kondisi seperti ini bukan hanya terjadi di Melawi saja, ada banyak daerah di Kalbar yang mengalami hal serupa. Untuk itu harapan kita ada solusi dari pemerintah untuk para petani kelapa sawit ini," tandasnya.

Komentar Via Facebook :