Berita / Kalimantan /
Ikut Pelatihan Teknis Budidaya Sawit, Petani Tanah Bumbu Dapat Materi Pemeliharaan Tanaman
Petani sawit diajak ke lokasi praktik di lahan BBPP Binuang guna mengaplikasikan materi mengenai pemupukan dan pengendalian gulma pada tanaman sawit. foto : BBPP Binuang
Binuang, elaeis.co – Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) bersama Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Binuang menyelenggarakan Pelatihan Teknis Budidaya Kelapa Sawit bagi petani perkebunan.
Pelatihan ini dilaksanakan selama enam hari bertempat di BBPP Binuang dan diikuti oleh 54 peserta yang berasal dari Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan. Peserta dibagi menjadi 2 Angkatan, yaitu Angkatan I dan Angkatan II dengan jumlah peserta masing-masing angkatan sebanyak 27 orang.
Salah satu kegiatan yang diikuti para peserta pelatihan adalah menyerap teori di kelas. Materi disampaikan oleh Minok Murjono, selaku perwakilan dari PT Kharisma Inti Usaha (KIU), yang memaparkan berbagai aspek penting dalam kegiatan pemeliharaan tanaman kelapa sawit.
Pokok-pokok bahasan yang disampaikan antara lain mencakup sasaran kegiatan pemeliharaan TBM dan TM; teknis kegiatan pemeliharaan seperti kastrasi, sanitasi, pemupukan, pengendalian gulma, penunasan, dan lain-lain; permasalahan yang sering muncul dalam pemeliharaan tanaman; serta kunci keberhasilan pelaksanaan kegiatan tersebut.
Mengingat padatnya materi yang disampaikan, sesi ini dirancang berlangsung dalam satu hari penuh. Untuk menjaga semangat dan antusiasme peserta, kegiatan tidak hanya dilakukan di ruang kelas, tetapi juga disertai dengan praktik lapangan.
Para peserta diajak langsung ke lokasi praktik yang berada di lahan BBPP Binuang guna mengaplikasikan materi yang telah diterima, khususnya mengenai pemupukan dan pengendalian gulma pada tanaman kelapa sawit.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para peserta dalam mengelola kebun kelapa sawit secara efektif dan berkelanjutan, serta mendukung pengembangan sumber daya manusia di sektor perkebunan kelapa sawit.
Kepala BBPP Binuang, Atekan, menjelaskan bahwa pelatihan ini menjadi bagian dari komitmen dalam memperkuat sektor perkebunan, mendorong keberlanjutan usaha tani, serta mencetak petani sawit yang lebih profesional dan berdaya saing tinggi. "Kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi strategis antara BPDP dan BBPP Binuang," sebutnya dalam keterangan yang dikutip Ahad (27/7).
“Kami telah mempersiapkan pelatihan ini secara maksimal dengan menghadirkan narasumber yang kompeten dan berpengalaman di bidang budidaya kelapa sawit,” tambahnya.
Dia berharap para peserta dapat mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh dan menyerap seluruh materi yang disampaikan, sehingga dapat diterapkan secara langsung di lapangan dan berdampak pada peningkatan produktivitas kebun sawit rakyat.
“Harapannya, dengan pelaksanaan pelatihan ini para petani bisa mendapatkan pengetahuan, keterampilan, dan motivasi dalam hal teknis budidaya perkebunan, terutama kelapa sawit,” pungkasnya.







Komentar Via Facebook :