https://www.elaeis.co

Berita / Nusantara /

Harga Sawit Rendah Bikin Nilai Tukar Petani Kalbar Melorot

Harga Sawit Rendah Bikin Nilai Tukar Petani Kalbar Melorot

Ilustrasi petani kelapa sawit di Indonesia. (Foto: Reuters)


Kalbar, elaeis.co - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Nilai Tukar Petani (NTP) di Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) mengalami penurunan di bulan Mei 2022. Bahkan tercatat penurunan yang terjadi cukup besar. 

Ketua Tim Statistik Harga dan Keuangan BPS Kalimantan Barat, Sri Suyatmi menyebutkan, NTP Kalimantan Barat Mei 2022 tercatat sebesar 138,05 poin. Jumlah ini turun 10,86 persen dibanding NTP bulan April 2022 sebesar 154,87 poin. 

"Hal ini disebabkan indeks harga yang diterima petani turun 10,37 persen, sedangkan indeks harga yang dibayar petani hanya naik 0,55 persen," kata dia dalam keterangan tertulisnya seperti dilihat elaeis.co di situs resmi BPS Kalbar, Rabu (8/6).

Rendahnya indeks harga yang diterima petani ini memang tidak lepas dari turunnya harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit yang terjadi sepanjang Mei 2022 akibat larangan ekspor minyak sawit mentah (CPO). 

Hal ini terbukti, jika dilihat dari subsektornya, indeks harga yang diterima petani dari subsektor perkebunan rakyat sangat dalam. Yakni turun hingga 13,29 persen. 

Sedangkan subsektor lainnya seperti tanaman pangan hanya turun sebesar 0,15 persen, subsektor hortikultura turun sebesar 2,64 persen dan subsektor peternakan turun sebesar 0,22 persen. Sementara itu, kenaikan terjadi pada subsektor perikanan sebesar 0,52 persen. 

"Penurunan indeks harga yang diterima petani pada Mei 2022 disebabkan oleh turunnya indeks kelompok tanaman perkebunan rakyat khususnya komoditas kelapa sawit dan lada," katanya.

Komentar Via Facebook :