Berita / Sumatera /
Ekspor Cangkang Diharapkan Jadi Magnet Investasi Baru
GM Pelindo Regional 2 Bengkulu, Hadi Nurmayadi. Foto: Sangun/elaeis.co
Bengkulu, elaeis.co - Ekspor komoditas turunan sawit berupa cangkang dari Provinsi Bengkulu akan merambah negara Jepang. Hal ini sejalan dengan tingginya permintaan cangkang sawit dari negara tersebut.
GM Pelindo Regional 2 Bengkulu, Hadi Nurmayadi mengatakan, tingginya permintaan cangkang kelapa sawit dari sejumlah negara mendorong sejumlah eksportir di Bengkulu bersiap menjalin kerja sama dengan sejumlah negara. Bahkan ada yang sudah siap-siap akan melakukan ekspor cangkang sawit ke Jepang.
"Untuk saat ini Bengkulu sudah melakukan ekspor cangkang sawit ke Thailand. Kemungkinan ke depan akan ke Jepang," kata Hadi, kemarin.
Menurut Hadi, ekspor cangkang sawit ke Jepang dilakukan seiring dengan tingginya permintaan cangkang kelapa sawit dari negara ini. Dia berharap kegiatan ekspor tersebut nantinya menjadi magnet masuknya investor baru ke Bengkulu.
"Ekspor cangkang diharapkan dapat memacu industri lain khususnya di bidang agro untuk ikut berinvestasi dan meramaikan Pelabuhan Pulau Baai, Bengkulu. Berkembangnya industri akan meningkatkan perekonomian di daerah," ujarnya.
"Pelindo Regional 2 Bengkulu berkomitmen memberikan kemudahan bagi para investor dan menjamin kinerja kepelabuhanan sesuai dengan standar yang ditetapkan," tambahnya.
Dia menjelaskan, kawasan industri Pelabuhan Pulau Baai berhadapan langsung dengan Samudera Hindia, posisi yang sangat strategis ini mempermudah pelaku usaha menjangkau pasar internasional.
Pasokan energi listrik dari PLTU yang beroperasi di kawasan yang sama cukup untuk memenuhi kebutuhan industri.
"Adanya kawasan industri ini dapat meningkatkan lapangan pekerjaan bagi putra daerah, membuka peluang usaha, dan meningkatkan perekonomian di wilayah Provinsi Bengkulu. Hal ini memerlukan dukungan dari seluruh stakeholder terkait di Provinsi dan Kota Bengkulu dalam upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan investasi melalui kawasan maritim," tutupnya.







Komentar Via Facebook :