Berita / Sumatera /
Dukung Operasional, PLN Pasok Listrik 555 kVA ke Perusahaan Sawit di Pekanbaru
Petugas PT PLN UIDRKR menyambungkan listrik Kapasitas 555 kVA ke pabrik PT Awal Bros Multiland. Foto: dok. PLN
Pekanbaru, elaeis.co – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Riau dan Kepulauan Riau (UIDRKR) turut mendukung pertumbuhan industri pengolahan kelapa sawit di Provinsi Riau. Salah satunya dengan memasok listrik yang andal dan berkualitas ke pabrik milik PT Awal Bros Multiland (ABM) yang berlokasi di Jl. Lintas Pekanbaru-Pangkalan Kerinci Kecamatan Lima Puluh Kota, Pekanbaru.
PT ABM adalah perusahaan yang bergerak di sektor agribisnis dengan fokus utama pada pengolahan tandan buah segar kelapa sawit. Permohonan tambah daya listrik diajukan perusahaan guna menunjang kebutuhan produksi yang terus meningkat. Dengan tambahan kapasitas daya dari 33 kVA menjadi 555 kVA, PT ABM dapat meningkatkan produksi pabrik secara maksimal.
General Manager PLN UIDRKR Tonny Bellamy mengatakan, PLN siap mendukung pelaku usaha dalam meningkatkan produktivitas usahanya dengan menghadirkan listrik yang andal dan berkualitas, sehingga dapat berkontribusi pada kemajuan industri lokal dan perekonomian nasional secara keseluruhan.
“PLN berkomitmen mendukung kebutuhan energi bagi para pelaku usaha industri dan bisnis lainnya di wilayah Riau dan Kepulauan Riau. Langkah ini merupakan bagian dari visi PLN dalam mewujudkan pelayanan energi listrik yang handal, inovatif, dan berkelanjutan bagi sektor bisnis dan industri,” katanya dalam keterangan resmi dikutip elaeis.co Ahad (5/1).
Dia menegaskan bahwa PLN terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan agar seluruh pelaku usaha merasa aman dan nyaman dalam menjalankan usahanya. Menurutnya, jika usaha semakin maju, maka ekonomi masyarakat akan terangkat dan otomatis perekonomian daerah juga akan terus meningkat.
“Kami akan terus berupaya memberikan dukungan energi terbaik bagi sektor industri dan bisnis. Kondisi sistem kelistrikan yang kondusif tentunya diharapkan mampu mendorong tumbuh-kembangnya usaha dan industri di Riau dan Kepulauan Riau,” tukasnya.
“Saat ini beban puncak di Provinsi Riau mencapai 1.448 mega watt (MW) dengan daya mampu sebesar 1.760 MW. Artinya terdapat surplus sebesar 312 MW. Dengan kondisi tersebut, PLN siap mendukung pertumbuhan industri di Riau,” sambungnya.
Hermansyah, Pengawas PT ABM menyampaikan rasa terima kasih atas layanan, komunikasi yang baik serta pasokan listrik yang diberikan PLN.
“Kelancaran proses penambahan daya ini patut diapresiasi. Berkat dukungan dan suplai listrik yang lebih besar dari PLN, operasional pabrik dan peningkatan kapasitas produksi akan berjalan dengan lancar,” ujarnya.







Komentar Via Facebook :