Mamuju, elaeis.co – Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Barat (sulbar), Tina Wahyufitri, melakukan kunjungan kerja ke Kepala Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Sulbar, Harry Bowo.

Menurut Tina, selain sebagai bentuk silahturahmi, kunjungan ini juga bertujuan menjalin kerja sama dalam rangka peningkatan kualitas tata kelola (governance) di lingkungan BPS. Juga untuk pembangunan data yang berkualitas sesuai dengan isu yang sedang terjadi saat ini (current issue) seperti kelangkaan minyak goreng yang mendorong dilakukan pengawasan terhadap tata kelola industri kelapa sawit.

“Kami berharap dapat menjalin dan meningkatkan kerja sama yang lebih erat dengan BPKP Sulbar. Termasuk pendampingan yang diharapkan seperti pendampingan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), implementasi manajemen risiko (MR), dan pengendalian gratifikasi atau kepatuhan,” kata Tina.

Harry sendiri menyambut positif keinginan BPS Sulbar untuk menjalin kerja sama.

“Kami bisa memberikan bimbingan teknis atau pendampingan dan sharing knowledge terkait dengan SAKIP, MR, dan pengendalian gratifikasi”, katanya dalam keterangan resmi Humas BPKP Sulbar baru-baru ini.

“Untuk pengendalian gratifikasi atau kepatuhan, BPKP Sulbar sudah membangun sistem seperti penanganan benturan kepentingan, gratifikasi dan whistleblowing system, yang bisa dijadikan contoh oleh BPS Sulbar,” dia melanjutkan penjelasannya.

Pada kesempatan yang sama, Harry juga memperkenalkan konsep library café dan meminta pihak BPS kembali menjadi narasumber terkait dengan data analisis. Sebelumnya BPS sudah pernah digandeng menjadi narasumber untuk topik yang sama.

“Di samping itu, kami berharap adanya kerja sama dalam pengolahan data terutama terkait dengan adanya penugasan terhadap BPKP Sulbar untuk melakukan monitoring harga tandan buah segar (TBS) sawit. Kebetulan BPS juga punya data terkait harga TBS, jadi dengan adanya kerja sama ini diharapkan akan dapat menghasilkan data atau informasi yang lebih berkualitas,” sebutnya.