Berita / Sosok /
Di Kampus ITSI, Putri Netap Ginting Ini Raih Prestasi
Teks Foto: Reh Desiva Christima Br Ginting, putri dari Ir Netap Ginting, Ketua DPD Apkasindo Subulussalam, Aceh. (Foto: pribadi)
Medan, elaeis.co - Tidak sia-sia Reh Desiva Christima Br. Ginting mendapatkan beasiswa dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) untuk berkuliah di kampus Institut Teknologi Sawit Indonesia (ITSI) Medan.
Kenapa dikatakan demikian? Karena anak dari seorang petani kelapa sawit swadaya bernama Ir Netap Ginting ini menunjukan prestasi yang gemilang.
"Alhamdulilah indeks prestasi kumulatif (IPK) saya mencapai 3,94 dari 9 mata kuliah dan 18 SKS," kata mahasiswi yang mengambil kulian di Program Studi (Prodi) Agribisnis ini saat berbincang-bincang dengan elaeis.co, Minggu (18/2/2024).
Yang menarik, seperti ditunjukan Reh Desiva kepada elaeis.co, delapan mata kuliah yang ia jalani mendapatkan nilai A, sementara satu mata kuliah lainnya mendapakan nilai B+.
"Yang B+ itu mata kuliah Sosiliogi Perkebunan. Delapan mata kuliah yang dapat nilai A itu adalah Komputer, Dasar-dasar Manajemen, Matematika Ekonomi, Pancasila," kata Reh Desiva.
"Selanjutnya mata kuliah Matematika Ekonomi, Pengantar Ilmu Ekonomi,, Pengantar Agribisnis Perkebunan, Bahasa Inggris, dan Agama Islam," ia menambahkan.
Reh Desiva mengaku akan lebih guat lagi belajar agar mampu mendapatkan prestaai yang lebih baik lagi bila dibandingkan yang sekarang.
"Mudah-mudahan semester mendatang saya dapat IPK 4, dan semua nilai mata kuliah saya dapat nilai A," ujarnya optimis.
Menurutnya, prestasi harus bisa diraih sebagai bentuk pertanggungjawaban moral sebagai salah satu dari ribuan penerima beasiswa dari BPDPKS.
"Juga sekaligus membuktikan ke orangtua saya kalau pilihan untuk kuliah di kampus ITSI Medan adalah langkah yang tepat untuk mendalami ilmu perkelapasawitan," ucap Reh Desiva.
Sementara itu, Ir Netap Gintong selaku ayahanda dari Reh Devisa bersyukur atas keseriusan belajar dan prestasi yang dirah putrinya tersebut di kampus ITSI Medan.
"Memang dari dia kecil pun minatnya terhadap kelapa sawit cukup besar, cukup antusias," ucap Ketua DPD Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Cabang Kota Subulussalam, Provinsi Aceh ini.
"Apalagi kalau saya mau ke kebun sawit saya, ikut dia itu nengok-nengok, bantuin saya selaku ayahnya. Lalu tak lupa dia nanyak-nanyak soal sawit, nanyak apa itu TBS, dan pertanyaan semacamnya," Netap menambahkan.
Ia berharap putrinya tersebut mampu konsisten dalam mempertahankan nilai belajar dan semakin mendalami tentang lentingnya kelapa sawit dalam kehidupan manusia.
"Saya bangga, selaku petani sawit swadaya, anak saya bisa meraih prestasi sebagai mahasiswi penerima beasiswa BPDPKS," kata Netap.
"Semoga putri saya itu mampu mempertahankan atau meningkatkan lagi prestasi ajademiknya selaku mahasiswa S-1 di kampus ITSI Medan," tegas Ketua DPD Apkasindo Subulussalam, Ir Netap Ginting.(*)







Komentar Via Facebook :