Berita / Nusantara /
Bibit Bodong Banjiri Kebun Sawit di Paser
Ilustrasi-Reuters
Kaltim, Elaeis.co - Sekretaris DPD Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (APKASINDO) Paser, Aliyadi mengatakan, ada puluhan ribu hektare kebun kelapa sawit di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur (Kaltim), menggunakan bibit dengan kualitas rendah atau abal-abal. Malah luasnya melebihi luas kebun plasma yang ada di kabupaten itu.
"Jadi, dulu saat membuka lahan, tidak ada di jual bibit unggul seperti saat ini. Sehingga masyarakat tidak bisa disalahkan juga, sebab dulu tidak ada pilihan lain," kata Aliyadi menjawab Elaeis.co, Kamis (30/12).
Setakat ini perkebunan kelapa sawit tersebut sudah cukup berumur, bahkan sudah saatnya diremajakan. Dalam momen ini tentu Aliyadi tak ingin masyarakat kembali terjerumus dengan permasalahan yang sama. Sehingga pihaknya getol untuk melakukan edukasi kepada masyarakat tentang bibit unggul bersertifikat.
"Bibit berkualitas tentu akan mempengaruhi produktifitas lahan itu sendiri. Jika produktifitasnya bagus, tentu juga berdampak pada kesejahteraan para petani," ujarnya.
Meski demikian, langkah tersebut bukan tanpa kendala. Malah saat ini dirinya dihadapkan dengan maraknya penjualan bibit palsu yang dilakukan sejumlah pihak. Baik itu melalui media sosial (medsos) dan sebagainya.
"Kadang ada juga petani yang masih ngotot menggunakan bibit yang kurang berkualitas itu," terangnya.
Sementara fenomena serupa juga terjadi di wilayah Sulawesi Selatan. Malah bibit abal-abal dituding menjadi biang kerok dari produktifitas kebun dan berdampak pada harga TBS sawit yang rendah di sana.







Komentar Via Facebook :