Jambi, elaeis.co - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi berencana akan hadirkan 200 ribu bibit kelapa sawit subsidi untuk menyukseskan peremajaan kebun kelapa sawit di wilayah itu. Rencananya, bibit tersebut akan disalurkan pada 2023.

Subsidi yang ditawarkan Pemprov Jambi mencapai Rp30 ribu/batang. Tentu ini akan lebih terjangkau ketimbang harga normal yang mencapai Rp50 ribu lebih.

Bibit itu sendiri berjenis PPKS 540, Simalungun dan Dampi. Ketiga macam jenis itu ditargetkan tersedia pada Februari 2023 mendatang.

Rencana ini tentu mendapat dukungan dari APKASINDO Jambi. Malah petani berharap program ini dapat bener-benar terwujud.

"Bagus sekali, mudah-mudahan bisa terwujud dengan jumlah yang dibutuhkan," ujar Ketua DPW APKASINDO Jambi, Iwan saat berbincang bersama elaeis.co, Sabtu (26/11).

Harapan tadi hadir lantaran khawatir bibit subsidi yang ditawarkan pemerintah justru tidak mencukupi kebutuhan petani yang memang memerlukannya bibit. Misalnya kebun yang akan diremajakan ada 4.000 hektare, kemudian apakah bibit itu cukup untuk luasan kebun tersebut.

"Takutnya yang disiapkan pemerintah justru tidak lebih dari 10 persen dari kebutuhan bibit oleh petani," kata dia.

Meski begitu, Iwan mengaku mendukung rencana ini karena berpotensi membantu patani. Terlebih jika program ini tepat sasaran.

"Selain itu, ini juga berpotensi untuk memperbaiki hasil produktifitas kebun kelapa sawit di Jambi. Jika produksi meningkat, otomatis penghasilan petani juga akan terdongkrak," tandasnya.