https://www.elaeis.co

Berita / Kalimantan /

Warga Mentaya Hulu Diminta Tak Ikut-ikutan Jarah Sawit Perusahaan

Warga Mentaya Hulu Diminta Tak Ikut-ikutan Jarah Sawit Perusahaan

Safari Ramadan Bupati Kotim Halikinnor bersama pejabat forkopimda. foto: ist


Sampit, elaeis.co - Sepanjang akhir pekan lalu, Bupati Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Halikinnor, menggelar Safari Ramadan ke sejumlah kecamatan. Salah satu yang disinggahi adalah Masjid Nur AI Hadi di Kelurahan Kuayan, Kecamatan Mentaya Hulu. Sejumlah masyarakat dari Kecamatan Parenggean dan Tualan Hulu ikut menghadiri kegiatan ini.

Sebelum bertatap muka dengan masyarakat, Halikinnor melakukan pertemuan khusus dengan seluruh unsur forkopimcam, tokoh agama, pemuka adat, pemuda dan tokoh masyarakat.

Dia mendapat laporan bahwa saat ini kembali terjadi penjarahan di areal perkebunan sawit milik perusahaan. Pemicunya adalah belum dilaksanakannya kewajiban perusahaan seperti kebun plasma sesuai ketentuan yang berlaku.

Usai melaksanakan buka puasa bersama dan salat magrib berjamaah bersama dengan masyarakat, dengan tegas dia meminta jangan ada yang ikut-ikutan menjarah sawit.

"Saya dapat laporan penjarahan dilakukan oleh orang dari luar daerah. Saya minta agar para penjarah sawit segera diproses secara hukum, kita harus tegas menjaga kondusifitas daerah," jelasnya dalam keterangan resmi dikutip Senin (1/4).

Dia meminta masyarakat di wilayah ini jangan ikut-ikutan menjarah sawit karena akan berurusan dengan hukum. "Perusahaan memang salah, tapi aksi penjarahan juga salah karena itu perbuatan melawan hukum," tambahnya.

Dia meminta Kapolres AKBP Sarpani dan Dandim 1015/Sampit Letkol Inf Muhammad Tandri Subrata dibantu pihak kecamatan segera melakukan operasi sweeping atau razia terhadap para penjarah yang diduga berasal dari Kabupaten Katingan, Pulang Pisau dan Kapuas.

"Masyarakat harus membantu mengawasi masuknya para pendatang. Suruh keluar dengan cara persuasif. Kalau melawan, minta bantuan TNI/Polri. Yang melanggar peraturan harus ditangkap. Wilayah kita harus dijaga, jangan biarkan diobok-obok,” tandasnya.

 

Komentar Via Facebook :