https://www.elaeis.co

Berita / Komoditi /

Lagi Banyak Masalah, Petani Sawit Butuh Dukungan Pemerintah

Lagi Banyak Masalah, Petani Sawit Butuh Dukungan Pemerintah

Buah sawit. Elaeis.co/Sany


Jakarta, elaeis.co -�Melihat kondisi perkebunan kelapa sawit saat ini, Sekjen DPP Apkasindo Perjuangan Drs A Sulaiman H Andi Loeloe menilai petani sedang membutuhkan perhatian pemerintah. Dimana berbagai persoalan masih menjadi hambatan para petani.

Salah satunya yakni dalam perawatan kebun yang diupayakan untuk menjaga produktifitas kelapa sawit. Petani masih perlu bimbingan dan pembinaan dari pemerintah lewat BPDPKS.

"Sangat perlu adanya pelatihan, pembinaan guna meningkatkan SDM yang ada. Apalagi sekarang banyak petani-petani muda," katanya saat berbincang bersama�elaeis.co�(16/3/2022).

Kata Andi dibandingkan dengan penggunaan dana yang ada, anggaran pelatihan dan pembinaan terhadap petani masih sangat kecil. Misalnya di tempat tinggal Andi yakni di wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel) pelatihan dan pembinaan petani kelapa sawit khususnya petani swadaya sangat kecil.�

"Ada namun hanya tidak sampai satu persen saja. Belum terlalu banyak. Padahal dampaknya sangat besar," bebernya.

Seperti kondisi saat ini, harga Sulsel masih cukup rendah ketimbang wilayah lain, tak lain lantaran banyaknya penggunaan bibit yang tidak berkualitas. Ini karena minimnya pelatihan dan pembinaan tadi.

"Sebetulnya pelatihan dan pembinaan inilah yang perlu pemerintah genjot untuk mencapai target sawit berkelanjutan. Sehingga SDM memiliki wawasan dan mampu bersaing. Kemudian baru diiringi dengan program Sarana dan prasarana," tegasnya.

Program sarana dan sarana (Sarpras) itu merupakan pendukung dari meningkatnya SDM. Mulai dari pendukung perawatan seperti pupuk, pestisida dan sebagainya. Bahkan nantinya meliputi infrastruktur untuk kelancaran proses pengiriman buah kelapa sawit ke pabrik.

"Saya rasa pemerintah mestinya melihat ini," tandasnya.

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait :