https://www.elaeis.co

Berita / Sumatera /

Koperasi Tumbuh Subur, Kebanyakan Mitra Perusahaan Sawit

Koperasi Tumbuh Subur, Kebanyakan Mitra Perusahaan Sawit

Pemkab Beltim terus mendorong usaha yang dijalankan koperasi dan UMKM, salah satunya dengan menggelar pameran dan bazar. Foto: Pemkab Beltim


Manggar, elaeis.co - Perekonomian masyarakat Kabupaten Belitung Timur (beltim) makin meningkat, salah satunya ditandai dengan makin menjamurnya koperasi di daerah tersebut.

Sampai dengan pertengahan tahun ini tercatat sudah berdiri 133 koperasi yang beroperasi Kabupaten Beltim. 

Kepala Dinas Tenaga Kerja Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disnakerkopukm) Kabupaten Beltim, Gustaf Pilandra, mengatakan, pertumbuhan koperasi di daerah itu cukup signifikan dan tersebar hingga ke pelosok.

Menurutnya, koperasi-koperasi baru umumnya adalah koperasi petani yang bermitra dengan perkebunan kelapa sawit.

"Hal ini dikarenakan kelompok tani yang bermitra dengan pihak perusahaan harus membangun kelembagaan atau koperasi," katanya dalam keterangan resmi Pemkab Beltim baru-baru ini.

“Mereka mau tak mau harus membangun koperasi baru sebagai wadah kelompok tani itu sendiri, istilahnya koperasi mitra plasma. Jadi untuk tingkat pertumbuhannya alhamdulillah cukup baik di Beltim,” tambahnya.    

Ia menjelaskan, Pemkab Beltim melalui Disnakerkopukm terus berupaya agar seluruh koperasi yang ada bisa berjalan dengan administrasi yang sehat, kepengurusan yang aktif, selalu melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) serta melaporkan pajak setiap tahunnya.

“Untuk koperasi yang tidak sehat, tentunya kami berupaya melakukan sosialisasi dan pelatihan-pelatihan. Kami melakukan pendampingan kepada mereka terkait dengan manajemen usaha. Salah satunya termasuk juga terkait pelaporan pajak, dan alhamdulillaah Kantor Pajak Pratama Manggar bekerja sama dengan kami,” ungkapnya.

Di sisi lain, Kepala Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Datuk Ramli mengatakan, pemerintah memberikan dukungan penuh terhadap koperasi khususnya di Provinsi Kepulauan Babel.

“Gubernur berganti-ganti tetapi koperasi tetap didukung. Kita harus membangkitkan koperasi menjadi konglomerasi,” tuturnya.

Ditambahkannya, Dekopin telah mengadakan MoU pengikatan dengan bank yang ada di Provinsi Kepulauan Babel untuk memberikan dukungan permodalan kepada UMKM dan kepada koperasi.

“Karena itu, apabila UMKM dan koperasi menghendaki permodalan atau tambahan permodalan, kami persilahkan untuk mengajukan kepada perbankan dan dewan koperasi akan memberikan dukungan agar dapat berhasil, asal usahanya dapat dibuktikan dan solid,” tutupnya.

 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :